Disparbud Pasangkayu Akan Tata Pantai Tanjung Babia Jadi Obyek Wisata Kuliner

Budaya dan Wisata

Kepala Dinas Dikparbud Pasangkayu, H. Yunus Alsam di lokasi wisata Pantai Tanjung Babia, Rabu (02/02/2022)

PASANGKAYU, LENTERASULAWESI.COM – Bertempat di lokasi wisata Pantai Tanjung Babia, Kelurahan Pasangkayu, Kecamatan Pasangkayu, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (02/02/2022), Kapala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud),  H. Yunus Alsam,  lakukan pertemuan dengan masyarakat setempat  untuk bahas terkait wisata kowaliner di tempat tersebut.

Selain Kadis Yunus Alsam yang didamping Sekretaris, hadir pula Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Kabupaten Pasangkayu, Hj. Aulia Yaumil Ambo Djiwa,  juga sejumlah staf dari Kecamatan dan Kelurahan Pasangkayu. Dalam pertemuan itu dengan masyarakat Tanjung Babia itu, ada juga pemilik lahan, Ambo Takko, Bapak Aco dan Kepala dusun Tanjung Babia. Mereka ini yang sudah meminjamkan lokasinya untuk ditempati  penjual kuliner di wisata lokasi wisata Pantai Tanjung Babia tersebut.

Ketua Tim penggerak PKK, Kabupaten Pasangkayu ,Hj Aulia Yaumil Ambo Djiwa dalam kesempatan tersebut sampaikan, ia sangat mendukung tempat  wisata kuliner Tanjung Babia ini.  “Saya sangat mendukung, tetapi harus tempatnya dulu  yang perluh ditata dengan baik, kalau tempat sudah bagus pasti pengunjung senang, karena itu sudah bersih  dan nyaman, itu yang pertama,” tandas Hj Aulia.

Lanjut, Hj Aulia Yaumil Ambo Djiwa, kebersihan itu adalah salah satu dari iman, karena itu yang perluh kita jaga. Soal   kuliner  tradisional tidak diragukan lagi, akan disukai pengunjung,  seperti  makanan jepa, buras, ikan bakar dan banyak kuliner lainnya.

Sementara itu, menurut Kepala Disparbud, H. Yunus Alsam, ia bersama stafnya sudah membahas terkait tempat wisata kualiner di Tanjung Babia ini. Pihakna  akan melakukan penataan di tempat wisata tersebut  dengan baik.

Menurut Yunus Alsam, ia sudah bicara sama pak dusun dan pemilik lahan, pemilik lahan sudah meminjamkan tanahnya untuk ditempati masyarakat menjual. “Tinggal mau dibersihkan dulu semua tempat penjual, dan akan dipindahkan kedalam, maka itu, saya meminta dukungan kepada Ibu Ketua TP-PKK  kabupaten Pasangkayu untuk dukungannya,” kata Yunus.

Yunus Alsam  selaku Kepala dinas Parawisata dan Kebudayaan Pasangkayu juga harapkan kepada bapak dan ibu yang berjualan di lokasi wisata Tanjung Babia  untuk membantu membersihkan lokasi secara bergotong royong.  Karena menurutnya, yang pertama, bersihkan dulu lokasinya, baru dilakukan penataan tempat penjualannya dengan baik supaya pengunjung melihat pemandangan indah, senang dan merasa nyaman.

(Kont. Jamal/LS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *