
MAKASSAR, lenterasulawesi. com – Bertepatan malam pergantian tahun Baru 2023, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Rappocini. Ajun Komisaris Polisi (AKP) M. Yusuf berikan pembinaan keagamaan pada delapan orang pelaku perang kelompok di Jalan Banta-bantaeng dan dua orang pelaku balapan liar di Jalan Sultan Alauddin. Hal ini dilakukan guna meminimalisir perang kelompok dan balapan liar di wilayah hukum Polsek Rappocini.
Kata Kapolsek Rappocini, ini dilakukan kaerna menurutnya, kalau kasus seperti ini diprosess lebih lanjut, dinilainya tidak ada habisnya. Itu akan berkelanjutan setelah mereka semua keluar dari penjara
Kapolsek Rappocini, M. Yusuf paparkan lebih jauh bahwa para terduga pelaku kurang lebih sepuluh orang itu akan dilakukan pembinaan khusus keagamaan, yaitu mereka akan aktif di tempat ibadah masing-masing sesuai agama dan kepercayaannya. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama kurang lebih satu bulan. Itu terhitung setelah mereka keluar dari Polsek, dalam hal ini mereka semua akan dikontrol dan awasi langsung oleh para Babinkamtibmas di daerah mereka. “Itu agar mereka betul-betul menjalankan sesuai apa yang sudah menjadi kesepakatan dan perjanjian yang sudah mereka tanda tangani masing-masing,”ujar M. Yusuf.
Selain itu, menurut M. Yusuf, pihak Polsek juga memanggil istri dan orang tua mereka untuk datang langsung menjemput dan mendengarkan langsung arahan yang berikan kepada mereka semua. “Agar keluarga yang mendengarkan arahan kami bisa menjadi saksi dan sekaligus mengingatkan mereka sewaktu-waktu kalau mereka mau melakukan hal serupa atau tindak kriminal lainnya. Selain itu kami juga merapikan rambut mereka,” tandas M. Yusuf.
(Kamal/LS)