
PASANGKAYU, lenterasulawesi.com – Bertempat di Aula Kantor Camat Bambaira, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Basar (Sulbar), Rabu (08/02/2023), Bupati Pasangkayu, H. Yaumil Ambo Djiwa, SH, hadiri Musyawara Rencana Pembangunan (Musrembang) Kecamatan Bambaira yang bertemakan, “Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Penguatan Reformasi Struktural.”
Dalam kesempatan tersebut Bupati H. Yaumil Ambo Djiwa sampaikan, Musrembang itu merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk rembuk bersama guna menyusun agenda pembangunan yang diproritaskan.
“Karena anggaran daerah saat ini sangat minim, sehingga harus di manfaatkan sebaik mungkin untuk berdasarkan skala prioritas,” tandas Bupati.

Dalam kondisi keuangan Daerah sangatlah minim ini, Bupati Yaumil harapkankan pengertian masyarakat karena Pemerintah Kabupaten Pasangkayu tidak dapat memenuhi semua usulan program pada agenda Musrembang ini.
Kemudian Bupati Pasangkayu ini juga kembali ingatkan bahwa Padangkayu merupakan salah satu daerah yang menjadi penyangga Ibu Kota Negara (IKN) baru, sehingga diharapkan semua potensi didalam daerah harus dimanfaatkan, seperti peningkatan hasil bumi Kelautan dan peternakan. Untuk itu Pasangkayu harus mempersiapkan diri penyangga kebutuhan IKN.
Sementara itu, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Kaluku, Rudi sampaikan bahwa keluhan masyarakat desa tersebut adalah Tower operator jaringan seluler XL yang berada di Desa Kaluku Nangka belum beroperasi . Ketakutan masyarakat Desa Kaluku Nangka, jangan sampai kejadian tersebut sama dengan tower yang berada di Pakawa sudah tiga tahun belum difungsikan.
Selain Bupati Pasangkayu, hadir pula pada kegiatan Musreembang ddi Kecamatan Bambaira ini, Camat Bambaira, beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang hadir, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan Ketua Ketua BPD serta tokoh masyarakat.
(Adv/LS)