
PASANGKAYU, lenterasulawesi.com – Berlansung di Desa Wulai, Kecamatan Bambalamutu, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar), Minggu (05/02/2023), anggota DPRD Provinsi Sulbar, DR. H. Marigun Rasyid, S.Sos, SH, MH, M.Si adakan reses untuk serap apirasi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, reses Marigum Rasyid mendapat antusias dan perhatian yang baik dari masyarakat. Marigun dengan sabar dan tekun mendengarkan keluh kesah dan haparan masyarakat di Desa Wulai. Dimana diketahui bahwa yang hampir 98% dari masyarakat di desa ini petani pekebun. Marigun berjanji akan menyuarakan aspirasi mereka di DPRD Provinsi Sulbar.
“Sebagai wakil rakyat tentu saya akan vokal terhadap apa yang dibutuhkan rakyat saat ini, khususnya di Desa Wulai ini. Mereka tentu menaruh harapan besar pada wakilnya untuk menyuarakan apa yang menjadi keinginan-keinginan mereka. Ini adalah amanah yang harus saya perjuangkan dan surakan di DPRD Sulbar,” papar Marigun.
H. Marigun Rasyid, juga adalah Ketua Komisi IV DPRD Provinsi sulbar yang juga tim Banggar utarakan bahwa dalam reses ini pula dirinya akan memastikan bagaimama pembangunan khusunya di pelosok perdesaan bisa berjalan dengan baik pula, semua dapat diselesaikan dengan cepat serta bagaimana permintaan masyarakat.
Selain itu Marigun tegaskan dirin sebagai legislator berkewajiban untuk mengawal dan mengawasi bantuan bantuan yang turun dari pemerintah untuk masyarakat agar tepat sasaran utamanya di perdesaan dan daerah terpencil. “Pasti kami pantau, bantuan bantuan tersebut. Kami tidak ingin ada yang tidak tepat sasaran, kasian masyarakat,” tandasnya.
Usai acara reses, ada hal menarik, H. Marigun Rasyid langsung dikerumuni emak emak untuk bersalaman dan foto bersama sambil menikmati makanan khas ubi goring.
Sementara itu, menurut Kepala Desa Wulai, Sahabuddin, sosok Marigun Rasyid, sederhana dan merakyat, adalah wakil rakyat yang sangat peduli pada masyarkat khusunya di pelosok perdesaan.
“Kemarin Bapak Marigun Rasyid telah membantu masyarakat Desa Wulai ini dengan masukkan kwh untuk 20 rumah. Juga telah membantu biaya pembabagunan 2 rumah ibadah. Kami di Desa Wulai berterima kasih untuk itu,” tandas Sahabuddin.
(M. Ashari/LS)