
BANTAENG, LENTERASULAWESI.COM – Peristiwa berdarah di Kelurahan Ereng-Ereng, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatang (Sulsel), Selasa (26/10/2021). Seorang lelaki inisal AK, usia sekitar 30 tahun – diduga gangguan jiwa – dengan membabibuta lakukan penusukan dengan pisau dapur terhadap keluarga dekatnya, ibu, bapak dan dua saudaranya yang lain.
Menurut informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, pelaku mengamuk menggunakan pisau dapur, salah seorang saudara pelaku coba melerai menjadi korban penusukan, dan disaat bersamaan kedua orang tuanya pelaku pun bermaksud ingin melerai pelaku yang sudah lepas kontrol juga jadi korban penusukan juga oleh anaknya sendiri .
Saudara pelaku HA usia 22 meninggal di tempat, sementara kedua orang tua pelaku, ayah BS umur 77 tahun dan ibu SB umur 69 tahun meninggal di rumah sakit Umum Bantaeng akibat beberapa luka tusuk ditubuhnya. Sedangkan menurut informasi pula, salah satu saudara pelaku yang selamat dari tragedi berdarah itu, yaitu pertama kali mau ditusuk di perutnya oleh pelaku.
Kepada media, Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol. E. Zulpan katakan, sesaat sebelum kejadian, pelaku sempat menunjuka gelagat aneh, tanda-tanda akan muncul penyakit jiwanya. Saat itu itu juga pelaku lansung menyerang para korban dengen menggunakan pisau dapur.
Menurut Kabid Humas Polda Sulbar pula, salah satu korban yang selamat sempat meminta tolong kepada warga sekitar. Namun tidak ada warga yang berani mendekat karena mengetahui pelaku mengalami gangguang jiwa.
Menurut Kombes Zulfan, beberapa saat sesudah kejadian ini, Sat Reskrim dan unit Ops Polres Bantaeng, tiba di tempat kejadian dan langsung mengamankan pelaku bersama barang bukti. Saat ini pelaku diamankan di Mapolres Bantaeng. Untuk proses lebih lanjut menurut Kabid Humas Polda Sulsel ini, agar masyarakat tenang dan mempercayakan sepenuhnya kepada petugas kepolisian.
(KAKA/LS)